LKI Channel - Purwakarta
Diduga adanya tindakan asusila atau pencabulan yang dilakukan oleh seorang guru kimia di salah satu Sekolah Menengah Atas Negeri ( SMAN) 1 Bungursari ketika berada di ruang UKS. Selasa, 3 September 2024
Guru kimia tersebut berinisial NC merupakan guru berprestasi di SMAN 1 Bungursari , yaitu dengan mendapatkan sebuah penghargaan dari Conference Scholarships for Teacher and Student to Participate in ICCE .
Tetapi sangat di sayangkan prestasi yang di dapat, tidak menunjukan prilaku seorang guru berprestasi, pasalnya orangtua murid telah melaporkan pengaduan kepada pihak kepolisian mengenai adanya dugaan tindak asusila atau pencabulan terhadap anak didiknya.
Orangtua siswa berinisial KA melalui kuasa nya Dede Supriatna ( Kang D'Blenk) yang merupakan ketua Ormas Gibas Cinta Damai kabupaten purwakarta menyampaikan bahwa pihaknya tidak bisa menerima atas apa yang telah dilakukan oleh oknum guru tersebut, pasalnya tidak pantas seorang guru telah melakukan tindakan asusila atau pencabulan terhadap seorang siswa yang dilakukan di ruangan UKS yang notabenanya merupakan fasilitas khusus siswa atau murid yang sakit.
Hal itu terungkap ketika siswa berinisial AK menceritakan kejadian adanya dugaan asusila atau pencabulan terhadap dirinya kepada orangtua nya, "anak saya AK ketika di sekolah dijanjikan oleh guru tersebut bisa menyembuhkan penyakit sesak napasnya.
maka di bawalah kesatu ruangan UKS SMAN 1 Bungursari ,setelah di ruang UKS Guru NC malah memasukan tangan kanannya kedalam pakaian seragam sekolah anak saya dan meremas remas payudara yang sebelah kiri, dan menjanjikan nanti akan sembuh sesak napasnya.
Atas kejadian ini pihak keluarga tidak bisa menerima dan melaporkan kepada pihak kepolisian resort purwakarta, atas dugaan telah melecehkan dengan melakukan tindakan asusila atau pencabulan terhadap putrinya.
( yn)