LKI-CHANNEL , Sukabumi
Ketua Maung Sukabumi, Sandi Suwandi, menggelar acara syukuran yang dirangkaikan dengan santunan kepada 100 anak yatim di kediamannya, Perum Taman Sari, Palabuhanratu. Acara yang berlangsung pada bulan Rajab ini menjadi momen penuh makna, sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat dan keberkahan yang telah diterima selama ini,"Kamis(23/01/2025)
Dalam kesempatan tersebut, Sandi Suwandi menyampaikan rasa syukur yang mendalam atas berbagai pencapaian yang diraihnya, baik secara pribadi maupun dalam perjalanan usaha yang ia pimpin.
"Acara ini adalah bentuk rasa syukur kami atas segala nikmat yang Allah berikan. Semoga santunan ini dapat memberikan kebahagiaan kepada anak-anak yatim dan menjadi doa yang terus mengalir bagi orang tua kami yang telah tiada," ujar Sandi Suwandi.
Sementara itu, Humas Maung Sukabumi, Selamet, yang turut hadir dalam acara tersebut, menjelaskan bahwa kegiatan ini memiliki makna yang lebih dari sekadar syukuran.
"Syukuran ini dilaksanakan dalam rangka tasyakur bin nikmat di bulan Rajab. Mungkin Pak Sandi memiliki niat tulus atas nama almarhum orang tuanya, Bapak Rahmat bin Hj. Syukron. Selain itu, acara ini juga menjadi bentuk syukur atas kesuksesan perusahaannya, CV. Saka Utama, yang pada tahun 2024 meraih pencapaian luar biasa. Alhamdulillah, dari rezeki yang Allah limpahkan, sebagian dialokasikan untuk sedekah dan santunan kepada anak yatim, sesuai pesan dalam Surat Al-Ma’un," ungkap Selamet.
Acara ini berlangsung dengan khidmat dan penuh kebahagiaan. Anak-anak yatim yang hadir menerima santunan dengan wajah ceria, sementara masyarakat sekitar memberikan apresiasi atas langkah mulia yang dilakukan oleh Ketua Maung Sukabumi.
Kegiatan ini diharapkan menjadi inspirasi bagi masyarakat luas untuk terus menebarkan kebaikan dan berbagi rezeki kepada sesama. “Semoga kegiatan seperti ini bisa menjadi agenda rutin, sehingga keberkahan yang diterima dapat terus bermanfaat bagi banyak orang,” tutup Sandi Suwandi.
Acara ini tidak hanya menjadi ajang untuk berbagi, tetapi juga sebagai wujud nyata dari nilai-nilai kemanusiaan dan kepedulian sosial yang melekat dalam kehidupan sehari-hari.
(Ateu/ellah)